dan bile dendam itu sudah lahir, maka terjadilah "macam-macam adaaaa..." (tiba-tiba)...saling bermasam muka..langsung tidak boleh melemparkan atau membalingkan atau memberikan sikit senyuman yang sangat ikhlas...ada jugak keadaan yang lebih teruk dimana melontarkan diri jauh dari orang lain...tidak bertegur sapa dan beramah mesra...mungkin ini terjadi untuk mengelak diri dari terus mendapat penyakit hati...atau menghindar hati dari terluka dan terguris jugak...
jadi, bila saja mulut orang lain meminta maaf, maka mulut sendiri perlu mengucap "okay, aku maafkan kau" dengan perasaan yang paling ikhlas...dan full stop disitu saja...tidak ade sambungan cerekarama lagi selepas itu...sama ada dari pihak orang lain itu atau diri sendiri...dan selepas itu juga semua pihak perlu menjaga setiap pertuturan...kerana apabila sesuatu itu telah terjadi mungkin ia akan berulang..berulang..dan berulang lagi...berkali-kali...banana fruit two times...(haha...suddenly)
semua orang perlu berhati-hati..bkn saja di jalan raya..di hari raya (tiba-tiba lagi) tapi juga di jalan hati orang lain...sudah lumrah sebuah (sebuah ke..) hati manusia itu cepat atau sangat mudah untuk terasa dan merasa...
kalau kita mahu orang lain itu menjaga dan menghormati kita, maka kita juga perlu melakukan yang serupa dan sama...finally, memberi kemaafan itu lebih baik dari meminta...walau orang tidak meminta pun... :-)
selingan...tiba-tiba..
katakan x nak.....hehehe...
No comments:
Post a Comment